Semarang, 12 Maret 2025 – SMA Negeri 7 Semarang turut serta dalam Simulasi SPMB (Sistem Penerimaan Murid Baru) Tahap 2 yang berlangsung serentak di berbagai sekolah di Jawa Tengah. Simulasi ini bertujuan untuk menguji aplikasi dan infrastruktur SPMB terbaru yang dikembangkan oleh Balai Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPTIK) Jawa Tengah. Bertempat di Masjid Baitussalam, kegiatan ini melibatkan siswa kelas X yang tengah mengikuti Pesantren Ramadan dan dipandu langsung oleh Bapak Rifa Irwan Sani, S.Pd yang bertugas sebagai operator serta admin. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari transisi penggunaan sistem informasi SPMB yang sebelumnya bekerja sama dengan pihak ketiga, kini beralih ke sistem yang dikelola langsung oleh BPTIK. Dengan adanya perubahan ini, diharapkan sistem pendaftaran semakin transparan, mudah, dan adil bagi seluruh calon siswa.
Simulasi ini dilakukan untuk memastikan sistem SPMB dapat berfungsi secara optimal sesuai dengan regulasi yang berlaku, khususnya berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) No. 1 Tahun 2021. Berbagai jalur seleksi seperti domisili, prestasi, afirmasi, dan mutasi diuji secara menyeluruh guna memastikan keandalan aplikasi dalam menangani berbagai skenario pendaftaran. Selain itu, simulasi ini menjadi kesempatan bagi operator dan admin sekolah untuk memahami lebih dalam mekanisme kerja sistem terbaru, sehingga dapat memberikan pendampingan yang optimal kepada calon peserta didik dan orang tua saat pendaftaran resmi dibuka. Kemudahan dalam sistem berbasis aplikasi ini menggantikan metode konvensional yang mengharuskan pendaftar datang langsung ke sekolah dengan membawa berkas, sehingga proses pendaftaran menjadi lebih efisien dan praktis.
Namun demikian, dalam pelaksanaan simulasi ini ditemukan beberapa kendala teknis yang segera dicatat dan akan dilaporkan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah untuk perbaikan lebih lanjut. Masalah yang muncul di antaranya terkait stabilitas sistem, kendala akses pada beberapa jalur seleksi, serta sinkronisasi data yang masih perlu penyempurnaan. Dengan adanya evaluasi dari hasil simulasi ini, diharapkan implementasi SPMB Tahun Pelajaran 2025/2026 dapat berjalan dengan lebih lancar dan sukses. SMAN 7 Semarang siap mendukung penuh program ini agar proses penerimaan murid baru dapat berjalan dengan sistem yang semakin profesional dan terpercaya.